Merawat kendaraan memang perlu dilakukan untuk menjaga performa tetap maksimal. Apabila merawatnya di bengkel untuk melakukan servis berkala dan hal lainnya, untuk Mobil dan motor mempunyai biaya yang berbeda. Tentunya uang yang harus dikeluarkan lebih banyak bagi pengguna Mobil. Yang menarik, dengan alasan ngirit oli mesin kadangkala terdapat pemilik Mobil yang tidak melakukan pengisian oli sampai penuh. Jadi dalam pengisiannya hanya ¾ dari maksimal mesin kendaraan.
Ingat! Jangan Ngirit Oli Mesin Agar Tidak Terjadi Masalah
Tidak hanya itu saja, kadangkala ada juga yang mencampur antara oli lama dengan yang baru atau memakai oli yang mempunyai kualitas lebih rendah yang harganya lebih murah. Bahkan terdapat pemilik yang menunda untuk mengganti oli meskipun kilometer sudah melebihi batas yang direkomendasikan. Hal tersebut dilakukan untuk ngirit oli mesin atau mengurangi biaya pengeluaran.
Lantas, apakah ada dampak yang dihasilkan akibat melakukan hal tersebut?
Mengisi oli mesin Mobil harus sesuai kapasitas yang ada, jangan mengisinya 3/4 atau setengahnya
Cara ngirit oli mesin di atas ternyata mempunyai resiko yang juga ditanggung oleh pemilik Mobil. dengan melakukannya bukan menghemat uang, tapi dapat menimbulkan kerusakan yang lebih besar dan juga menyalahi prosedur perawatan kendaraan. Jika melakukannya terus menerus berakibat mesin lebih cepat mengalami kerusakan dan untuk biaya perawatannya menjadi lebih mahal.
>>> Klik di sini untuk mengupdate informasi seputar tips dan trik terbaru lainnya
Perlu diingat bahwa oli mempunyai fungsi yang penting pada kendaraan. Tidak hanya sebagai pelumas saja, akan tetapi terdapat fungsi lain yang juga tidak kalah pentingnya. Seperti sebagai pelapis komponen mesin ketika terjadi gesekan, meratakan panas mesin yang membuat mesin kendaraan menjadi lebih adem, menghilangkan karbon atau kerak yang terdapat di dalam mesin dan juga membuat kinerja mesin menjadi lebih ringan. Tidak hanya itu, apabila oli mesin mempunyai kualitas yang mumpuni atau sesuai yang direkomendasikan juga dapat memaksimalkan akselerasi.
Bahkan penggunaan oli mesin yang baik dan mengikuti rekomendasi serta pergantian secara berkala juga dapat ambil bagian dalam hal menjadikan konsumsi bahan bakar lebih efisien. Jadi ketika oli mempunyai kualitas yang mumpuni dan dilakukan pergantian secara berkala dapat melumasi tiap komponen mesin dengan lebih maksimal. dengan begitu kinerja mesin menjadi lebih ringan dan penggunaan bbm lebih efisien.
Jangan mencampur oli mesin yang lama dengan yang baru
Dengan melihat hal tersebut, tentunya tidak ada alasan untuk ngirit oli mesin. Meskipun bagi sebagian orang kadang mempunyai trik ampuh untuk menekan pengeluaran biaya, namun jangan sampai mengabaikan masalah kualitas serta kuantitas dari oli. Oleh sebab itu gantilah oli secara rutin supaya kondisi mesin tetap awet dan selalu bekerja dengan maksimal.
Lantas kapan sih waktu untuk mengganti oli mesin pada kendaraan?
Ketika melakukan pergantian oli, waktu antara sepeda motor dan Mobil mempunyai waktu sendiri-sendiri. Pada Mobil disarankan untuk melakukan pergantian setelah menempuh jarak 10.000 kilometer. Sedangkan pada sepeda motor dapat mengganti oli mesin setiap 2000 kilometer.
Akan tetapi dalam pergantian oli bisa berubah waktunya karena beberapa faktor yang berpengaruh. Seperti misalnya kendaraan yang sering menemui kemacetan, kerap digunakan untuk perjalanan jauh, berada pada cuaca ekstrim dan lainnya. Jadi dalam melakukan pergantian oli bisa menjadi lebih cepat dibandingkan waktu yang telah disebutkan di atas. jika tidak kendaraan akan terasa kurang nyaman ketika diajak berkendara melintasi jalan.
Pilihlah Oli mesin Mobil sesuai rekomendasi pihak pabrikan
Sebagai tambahan catatan, bahwasanya dalam memilih oli sebaiknya sesuai dengan spesifikasi mesin kendaraan yang dimiliki. Selain itu, memilih yang mempunyai kualitas lebih baik juga sangat disarankan. Dengan begitu kondisi mesin tetap terjaga, performa maksimal dan bisa lebih hemat bahan bakar walaupun hanya sedikit. Anda bisa mengikuti rekomendasi dari pihak pabrikan atau meminta saran pada mekanik ahli di bengkel resmi atau bengkel kepercayaan lainnya.
Jadi jangan berpikiran untuk ngirit oli mesin jika menginginkan performa Mobil maksimal dan membuat mesin lebih awet.