Begini Cara Kerja Speed Gun, Alat Canggih Bisa Menekan Angka Kecelakaan

Jalan tol sendiri mempunyai kontur jalan yang lurus dan mulus sehingga kerap membuat pengemudi tergoda untuk menginjak pedal gas lebih dalam. Hal tersebut berpotensi dapat berbahaya bagi pengemudi itu sendiri, penumpang dan pengendara lain di sekitar. Sebagai langkah pencegahan pihak berwajib mengandalkan speed gun untuk mengetahui kecepatan kendaraan yang melintas di depannya.

Dengan speed gun mobil melanggar batas kecepatan bisa diketahui

>>> Lihat Juga, Tips Mengatur Posisi Mengemudi Mobil Agar Lebih Nyaman

Bahkan alat pengukur kecepatan tersebut juga berhubungan dengan enforcement atau penegakan hukum bagi pengendara yang melanggar batas kecepatan. Untuk penggunaannya, pihak kepolisian telah memakainya sudah beberapa tahun lalu dan ketika mobil melaju baik cepat atau lambat akan diukur kecepatannya dengan cukup akurat.

Polisi Indonesia masih menggunakannya secara manual, jadi belum otomatis dalam penggunaannya. Untuk kinerja dari alat pengukur kecepatan tersebut prinsipnya mengandalkan gelombang suara dan juga frekuensi seperti radar. Setelah itu zaman mulai berkembang dan alat canggih ini juga merasakan perkembangannya. Dimana untuk saat ini sudah mengandalkan laser untuk bisa mengetahui kecepatan kendaraan.

Laser speed gun dalam gerakannya bisa lebih cepat apabila dibandingkan dengan gelombang suara. Tidak hanya itu saja, jarak maksimal yang bisa dideteksi dan diukur oleh alat canggih yang sudah menggunakan laser tersebut adalah 300 meter.

>>> Baca Juga, Alasan Perlu Menutup Kaca Mobil Saat Melaju Dengan Kecepatan Tinggi

Speed gun juga digunakan di luar negeri

>>> Lihat Juga, Jangan Merasa Jago Mengemudi Karena Bisa Jadi Penyebab Tabrakan Di Jalan Tol

Lantas bagaimana cara kerja speed gun tersebut?

Dalam penggunaannya mudah dilakukan yakni hanya dengan mengarahkannya pada kendaraan oleh petugas pada saat ada kendaraan yang melaju. Ketika target telah ditentukan maka tinggal menarik tuasnya dalam waktu sekitar 3 sampai 4 detik. Jika hal tersebut telah dilakukan maka dilayar akan muncul kecepatan kendaraan, jarak pengguna, tempat pengambilan dan nomor polisi kendaraan. Setelah itu data yang direkam oleh alat tersebut akan disambungkan dengan jaringan internet kepada petugas lain.

Apabila ternyata batas kecepatan dilewatinya maka akan ada petugas yang menunggunya di gerbang tol dan dilakukan penindakan kepada pengendara mobil yang melanggar.

Berbeda dengan negara Eropa, dimana untuk cara kerjanya secara manual dan juga otomatis. Alat pengukur kecepatan dikerjakan secara manual dan di jalan-jalan sudah dipasangkan kamera otomatis. Oleh sebab itulah di Indonesia dilakukan percobaan mengandalkan teknologi canggih tersebut dan ternyata angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan.

>>> Ingin membeli mobil baru & bekas? Dapatkan daftar lengkapnya di sini

Angka kecelakaan bisa menurun dengan penggunaan speed gun

Sementara di negara Inggris, dengan penggunaan sistem tersebut angka kecelakaan dapat ditekan sampai 33%. Bahkan di Swedia sampai 50% angka kecelakaan bisa ditekan. Untuk skema yang digunakan adalah setiap 4,5 km dipasangi kamera pencatat. Begitupun di Indonesia, angka kecelakaan dapat menurun dengan penggunaan speed gun oleh petugas.

>>> Terus ikuti tips dan trik seputar mobil hanya di Hargamobil.com